Judul Cerpen
|
:
|
Maling
|
Pengarang
|
:
|
Lidya
Kartika Dewi
|
Sinopsis
|
:
|
Pak
Cokro merupakan seseorang yang awalnya sederhana dan ramah kepada tetangganya
terutama kepada Bu Marni, janda 4 orang anak itu seketika menjadi orang yang
sombong dan kasar setelah dia menjadi pejabat dan mempunyai rumah yang megah.
Pada suatu hari anak dari pak Cokro kehilangan sepeda motor dan dicurigai bu
Marni lah yang mencurinya dan datanglah bu Marni ke rumah pak Cokro dan
memarahinya karna pak Cokro menuduhnya tanpa bukti. Pada akhirnya pak Cokro
pun masuk ke hotel prodeo alis penjara karena telah melakukan kasus korupsi
dan bu Cokro bermohon kepada bu Marni untuk kembali membantunya seperti dulu
lagi.
|
Nilai-nilai
|
:
|
1.
Kita hidup tidak sendiri, suatu waktu kita akan membutuhkan
bantuan dari orang lain juga. [Termasuk nilai moral dan social]
2.
Kehidupan ini kadang seperti air dan minyak. Maksudnya,
jurang perbedaan antara si kaya dan si miskin telah membuat manusia lupa akan
segalanya. [Termasuk nilai moral]
|
Kemungkinan penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari
|
:
|
Ø Biasanya manusia sering
menyinggung perasaan orang lain, tanpa memikirkan bagaimana perasaan orang
yang ia singgung.
Ø Kita sebagai manusia
sebaiknya tidak mengikuti perilaku pak Cokro yang seperti kacang lupa pada
kulitnya.
Ø Sebagai manusia kita
tidak boleh menuduh orang lain tanpa ada bukti.
Ø
Berperilaku sopan dan ramah kepada tetangga.
|
Amanat
|
:
|
§ Tidak boleh sombong
kepada orang lain.
§ Tidak menuduh orang lain
jika tidak ada bukti.
§
Tidak membalas dendam
|
2 comments:
Ba pak kau nigga